Pagelaran Jakarta Rugby XV series 2016 (baca: Jakarta Rugby Fifteen Series) sudah memasuki putaran ke 2. 12 games sudah di mainkan oleh 6 team yang berpartisipasi tahun ini. Turnamen yang mempertandingkan rugby dengan format 15s ini awalnya hanya mempertandingkan klub-klub rugby di jakarta saja, tetapi sudah berkembang hingga di ikuti tim dari Jawa Barat, Banten hingga Bali. Pada akhirnya dijadikan turnamen untuk wilayah Indonesia bagian barat. Jakarta Rugby XV Series sendiri menjadi pionir dalam lahirnya turnamen sejenis yang akan diadakan di Bali tahun ini yang mempertandingkan tim-tim rugby di Indonesia bagian Tengah.

Jakarta Rugby XV Series tahun ini diikuti oleh 6 klub yaitu Jakarta Komodos, Jakarta Banteng, JJRG Samurai, Bandung Rams, UNJ dan Barbarians. Dengan Jakarta Komodos sebagai juara bertahan dari turnamen tahun lalu semua klub pastinya akan berusaha merebut titel juara tersebut dari klub yang bermarkas di Jagorawi Golf Club tersebut. Lapangan rugby di Jagorawi sendiri telah menjadi lapangan resmi yang akan mempertandingkan hampir seluruh pertandingan Jakarta Rugby XV Series tahun ini, selain akan ada 1 putaran yang akan di pertandingkan di Bandung.

Pada putaran pertama 13 Februari 2016 yang menjadi pertandingan pembuka adalah mempertemukan 2 finalis dari turnamen tahun sebelumnya, yaitu Jakarta Komodos VS Jakarta Banteng. Pertandingan yang sudah pasti menjanjikan penampilan terbaik dari masing-masing klub. Meskipun demikian Jakarta Banteng harus mengakui keunggulan dari Jakarta Komodos dengan skor akhir 40-21. Pertandingan kedua antar UNJ VS Barbarian dimenangkan UNJ dengan poin penuh karena Barbarian tidak memiliki cukup pemain untuk melaksanakan pertandingan. Penutup putaran pertama antara JJRG VS Bandung Rams berhasil dimenangkan JJRG dengan skor 68-0.

Putaran kedua tanggal 20 Februari 2016 juga telah mempertandingkan 3 pertandingan. UNJ yang tahun lalu mengikuti Jakarta Rugby XV Series divisi ke 2, tahun ini promosi untuk naik kelas ke divisi 1. Melawan Jakarta Komodos yang notabene adalah senior-senior mereka di rugby, UNJ menunjukan militansi yang hebat. Anak-anak muda UNJ memberikan perlawanan terbaik mereka meskipun akhirnya kalah dengan skor 49-3 oleh Jakarta Komodos. Pertandingan ke 2 antara Jakarta Banteng VS Bandung Rams. Rams yang tahun ini diisi banyak pemain-pemain muda juga akhirnya harus kalah dengan skor telak 127-0. Di pertandingan terakhir JJRG VS Barbarian, slot barbarian yang pada hari ini diisi oleh tim dari Bali yaitu Balai chilis yang khusus datang ke jakarta untuk mengikuti turnamen ini. Pertandingan ini akhirnya dimenangkan oleh JJRG dengan skor 59-12.

Yudha Ramon selaku wakil ketua umum I PRUI menyambut baik club Bali Chillis untuk mengikuti turnamen ini. “Kami selaku PRUI sangat senang karena tahun ini kita bisa menambah peserta dari Bali Chillis. Kurt Lovell dan Bali Chillis perlu mendapat apresiasi setinggi2nya untuk mengusahakan clubnya bisa ke terbang ke Jakarta untuk mengikuti turnamen ini“.

Beliau juga menambahkan “Turnamen ini juga menjadi ajang persiapan dan seleksi pemain untuk team nasional Indonesia yang tahun ini akan bertanding di Thailand pada Asian Rugby Championship divisi 3“.

Diharapkan dengan kompetisi yang baik dan berkesinambungan akan berbanding lurus dengan prestasi rugby indonesia ke depan nanti.

MAJU TERUS RUGBY INDONESIA!! MANTAP!!

#RugbyRasaIndonesia